Kecelakaan Maut Bus Peziarah di Gresik Pantura, Lima Orang Tewas dan Puluhan Orang Luka-Luka

Teks Foto : Proses evakuasi bus pariwisata yang mengalami kecelakaan (blok-a.com/ivan)
Teks Foto : Proses evakuasi bus pariwisata yang mengalami kecelakaan (blok-a.com/ivan)

 

Gresik, blok-a.com – Kecelakaan maut menewaskan 5 orang tewas dan 36 luka berat terjadi di Jalan Raya Bungah, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Sabtu (27/1/2024) malam.

Kecelakaan maut di Gresik  tersebut melibatkan antara bus pariwisata nopol AB 7072 AN yang hendak ziarah dengan dumptruk dengan nopol L 9310 UU. Kedua kendaraan tersebut tabrakan.

4 orang tewas di lokasi kejadian, sedangkan 1 korban lain tewas saat dilarikan ke Rumah Sakit. 36 Orang penumpang bus dikabarkan mengalami luka-luka.

Informasi yang didapatkan awak media dilapangan menyebutkan identitas kelima korban yang dikabarkan tewas dalam kecelakaan maut tersebut adalah, Anik (51), Auliyah Mahfiroh Rahmadani (17), Kasmini (63), Noman Alif (28), dan Utanta Ihza Mahendra (18).

Kelima korban tewas diketahui warga kecamatan Pandaan, kabupaten Pasuruan yang merupakan penumpang bus.

Kelima korban tewas sebelumnya sempat mendapatkan perawatan intensif di RS Fatma Medika Bungah. Para korban kemudian dibawa ke RSUD Ibnu Sina Gresik.

Sementara itu, sopir bus, Masrukin (55), warga Dusun Kanigoro RT 12 RW 4, Desa Keboharan, Kecamatan Krian, Sidoarjo mengalami luka berat, dan sopir dumtruk Ali (49), warga Dusun Ngelo RT 4 RW 2, Desa Tambakromo, Kecamatan Malo, Kabupaten Bojonegoro mengalami luka ringan.

Untuk korban luka dirawat di RS Fatma Medika, Puskesmas Bungah, dan RS Mabbarot MWCNU Bungah.

Informasi dilapangan, kecelakaan maut bermula bus pariwisata Nopol AB 7072 AN membawa rombongan ziarah waliyullah asal Pandaan usai melakukan ziarah di makam Sunan Bonang, Tuban.

Saat itu bus dalam perjalanan pulang ke Pandaan Pasuruan dari arah utara ke selatan. Saat perjalanan sopir yang mengemudikan bus dengan kecepatan tinggi diduga mengantuk. Laju bus kerap mengambil lajur dari arah berlawanan.

Begitu bus meluncur di Jalan Raya Bungah, tepatnya di Desa Kemangi sekitar pukul 22.00 WIB, bus yang melaju dengan mengambil arah berlawanan menabrak dumtruk Nopol L 9310 UU dari arah berlawanan. Saking kerasnya benturan mengakibatkan bagian depan bus dan dumtruk mengalami kerusakan parah.

Tabrakan itu membuat warga Kemangi di sekitar lokasi langsung mendatangi lokasi kejadian. Mereka menghubungi sejumlah RS terdekat dan membantu menolong korban untuk dibawa ke rumah sakit.

Sementara itu, Kanit Laka Satlantas Polres Gresik, Iptu Tita Puspita saat konfirmasi wartawan membenarkan kejadian itu.

“Bus menabrak truk mengakibatkan penumpang bus meninggall dan luka-kuka,” katanya.

Dia mengatakan, korban meninggal dan 36 korban luka usai kejadian dibawa ke sejumlah rumah sakit.

“Untuk korban meninggal dibawa ke RSUD Ibnu Sina,” pungkasnya. (ivn/bob)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?