Gresik, blok-a.com – Menanggapi keluhan masyarakat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gresik menggelar inspeksi mendadak (sidak) rusaknya jalan tembus Banjarsari-Kedanyang.
DPRD akhirnya memberikan perhatian khusus dan meminta jalan tersebut dibongkar dan dibangun ulang, Kamis (16/05/2024).
Hal tersebut disampaikan oleh dua anggota Komisi III DPRD Gresik, Abdullah Hamdi dan Luthfi Dawam setelah pihaknya melakukan sidak.
Pihaknya menyampaikan, jalan yang baru selesai dibangun akhir tahun lalu tersebut kerusakannya sangat parah dan perlu segera ditindaklanjuti.
“Ini kerusakannya sangat parah. Tidak mungkin selesai kalau hanya ditambal sulam saja,” kata Anggota Komisi III DPRD Gresik Abdullah Hamdi.
Menurutnya, kerusakan jalan ini akibat perencanaan yang tidak matang. Sebab, pembangunan tahun lalu sebenarnya melanjutkan yang sebelumnya.
“Jadi sebelum dibangun tahun lalu, sebelumnya sudah ada TPT-nya. TPT ini yang ambrol makanya jalan rusak parah,” beber Anggota Komisi III DPRD Gresik Abdullah Hamdi.
Ia menjelaskan, seharusnya dalam proses perencanaan hal ini harus jadi pertimbangan utama.
“Ini kerusakannya sangat parah. Aspalnya sudah ambles hampir 20 sentimeter. Dan hampir merata diseluruh jalan yang dibangun tahun lalu,” tandasnya.
Ia menilai solusi satu-satunya harus dilakukan pembongkaran total. Kemudian, dilihat kondisi TPT lama.
“Setelah dibenahi, baru dilakukan pemadatan dan pembangunan aspal ulang,” pungkasnya.
Hal senada disampaikan Anggota Komisi III Luthfi Dawam. Pihaknya mengatakan masa pemeliharaan akan berakhir Juni mendatang.
“Kami minta PU jangan menerima dulu penyerahan jalan tersebut. Harus ada solusi terkait kerusakan yang terjadi,” terang Anggota Komisi III Luthfi Dawam.
Pasalnya, selama masa pemeliharaan kerusakan terjadi hampir di seluruh ruas jalan.
“Dan kami lihat model pemeliharaannya hanya tambal sulam. Jadi terlihat seperti bukan jalan yang barus dibangun. Ini jelas merugikan pemerintah dan masyarakat,” tegasnya.
Ia akan memanggil Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Kontraktor, Konsultan Perencana dan Konsultan Pengawas Senin (20/5/2024) pekan depan.
“Kami minta ada solusi kongkrit sebelum masa pemeliharaan selesai,” pungkasnya.
Di tempat yang sama, Kades Banjarsari Agus Suwondo mengatakan pihaknya meminta agar jalan segera diperbaiki.
“Sebab beberapa kali ada kendaraan yang terperosok hingga menyebabkan kemacetan panjang,” ujarnya saat mengikuti sidak DPRD Gresik kemarin.(ivn/lio)
Media Sosial