Bupati Sumenep Genjot Perekonomian PKL & UMKM di Bangkal Lewat Seni-Budaya

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo. (dok. Pemkab Sumenep)
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo. (dok. Pemkab Sumenep)

Sumenep, Blok-a.com – Usai DPRD Sumenep memberikan rekomendasi untuk meningkatkan pariwisata. Bupati Sumenep, Achmad Fauzi juga berkomitmen untuk mendongkrak perekonomian Pedagang Kaki Lima (PKL). Khususnya yang berada di kawasan Bangkal, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, Minggu (21/04/2024)

Dalam rangka mewujudkan komitmen tersebut, Bupati Sumenep Achmad Fauzi beserta jajarannya melakukan serangkaian upaya. Di antaranya menyelenggarakan acara musik dan seni budaya.

Panggung Kreasi Anak Negeri (Pankreas): Kolaborasi Budaya Musik Modern dan Musik Tongtong, merupakan tajuk acara yang dipilih pada Minggu malam tersebut. Menghadirkan penampilan dari grup musik Pankreas yang modern, berkolaborasi dengan tetabuhan musik tongtong dari grup ul-daul Lanceng Sarkaju, Pabian.

Pada kesempatan sebelumnya, grup musik Pankreas sudah pernah memeriahkan audiens di dua lokasi unggulan lain di Sumenep. Di antaranya di Taman Bunga Tajamara dan Car Free Day Taman Adipura Sumenep.

Acara serupa di dua lokasi tersebut relatif sukses. Maka Pemkab Sumenep mencoba menerapkan strategi serupa di Sentra PKL Bangkal. Harapannya dapat mengundang banyak pengunjung untuk datang ke PKL Bangkal.

Sambil menikmati hiburan kesenian, pengunjung akan melirik barang-barang dagangan PKL, sehingga produk-produk tersebut berpeluang laku terjual. Sebaliknya, pengunjung pun dapat berbelanja di Bangkal, sambil menikmati hiburan musik dan seni budaya yang tersedia.

“Kami berkomitmen untuk meningkatkan perkonomian masyarakat seperti PKL Pasar Bangkal ini,” kata bupati di sela-sela acara, Sabtu (20/04/2024).

Ke depan, Achmad Fauzi merencanakan, lokasi PKL di Bangkal dan Lapangan Giling masuk kedalam pusat kalender event tahun 2024.

“Acara yang berkaitan dengan pameran, termasuk musik dan lainnya, untuk tempat penyelenggaraannya di sekitar Pasar Bangkal atau Lapangan Giling,” terangnya.

Venue acara tersebut dijadikan sebagai lokasi pusat hiburan rakyat. Guna membangkitkan mobilisasi ekonomi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan PKL di area pasar Bangkal.

Dirinya menginstruksikan pihak terkait agar melakukan komunikasi dan koordinasi lebih lanjut, untuk menempatkan acara yang bisa dilaksanakan di area Pasar Bangkal dan Lapangan Giling, sehingga kegiatannya berjalan lancar dan sukses.

“Yang jelas, pemerintah daerah berkomitmen meningkatkan ekonomi para pelaku UMKM dan PKL dengan melibatkan mereka di setiap kegiatan kalender 2024,” pungkas Bupati Achmad Fauzi.

Sementara, sebagai langkah awal meningkatkan perekonomian pelaku UMKM dan PKL di Pasar Bangkal, Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo menyajikan hiburan musik milenial ‘Pangkreas” dan musik tradisional tongtong. (ram)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?