Mojokerto, blok-a.com – Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Desa/Kecamatan Bangsal – Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, Rabu (18/9/2024) sekitar pukul 09.30 WIB.
Kecelakaan ini melibatkan truk engkel box bermuatan kerupuk udang kering yang terguling setelah berusaha mendahului truk tronton.
Truk Mitsubishi engkel box bernomor polisi W 8113 ND yang dikemudikan oleh Dimas, warga Kecamatan Jatikalen, Kabupaten Nganjuk, membawa 500 ball (kemasan) krupuk udang kering dengan berat 5 kilogram per kemasan.
Krupuk tersebut berasal dari PT Surya Inti Aneka Pangan di Desa Bulang, Kecamatan Prambon, Kabupaten Sidoarjo, dan rencananya akan dikirim ke Mojokerto Kota.
Menurut keterangan sang kernet Sobirin (27), truk mereka mencoba mendahului truk tronton yang melaju dari arah yang sama, yaitu dari Bangsal menuju Mojokerto.
Namun, dari arah berlawanan muncul mobil Honda berwarna abu-abu yang diikuti oleh sepeda motor Honda Revo bernomor polisi S 3229 NAB.
“Sopir saya sudah memberi tanda lampu (ngedim) saat hendak mendahului truk tronton, tetapi truk tronton sepertinya tidak mau memberikan jalan. Sopir saya akhirnya tancap gas. Dari depan, ada mobil Honda warna abu-abu, tapi saya kurang tahu pasti apakah itu Honda Brio atau Jazz,” ujar Sobirin.
Setelah berhasil mendahului truk tronton, Dimas langsung membanting setir ke kiri untuk menghindari tabrakan dengan mobil dari arah berlawanan.
Namun, karena di sisi kiri jalan terdapat sungai, ia kembali membanting setir ke kanan.
Akibatnya, truk oleng dan terguling ke jalur kanan, menghantam pengendara motor Honda Revo yang berada di belakang mobil Honda abu-abu tersebut.
Petugas kepolisian yang tiba di lokasi segera melakukan evakuasi truk yang terguling serta mengatur arus lalu lintas.
Sementara itu, pengendara sepeda motor Honda Revo jatuh ke sawah yang berada di sisi timur jalan. Sementara sepeda motornya mengalami kerusakan parah di bagian depan.
Korban pengendara sepeda motor dan sopir truk dilarikan ke RS Sido Waras, Sawahan, Bangsal, untuk mendapatkan perawatan medis.
Namun, pihak rumah sakit tidak memberikan akses kepada wartawan untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut.
Sementara kedua kendaraan sudah dievakuasi dan diamankan di Mako Polres Mojokerto sebagai barang bukti, untuk dilakukan penyelidikan terkait penyebab kecelakaan tersebut.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto, Iptu J Wihandoko saat dikonfirmasi lewat sambungan telepon membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Iya benar ini masih menunggu hasil penyelidikan penyebab kejadian kecelakaan, dan mencari keterangan saksi-saksi,” jelasnya.(sya/lio)